Tancap Gas, IHSG Lanjutkan Penguatan ke 6.053
Oleh: Eduardo Simorangkir – detikFinance
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau. Siang ini IHSG melanjutkan penguatan setelah naik 21,25 poin (0,35%) hingga sesi I berakhir ke level 6.053,948.
Sementara nasib berbeda dialami rupiah. Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) siang ini menguat ke level Rp 14.454.
Pada pra perdagangan, IHSG naik 9,879 poin (0,16%) ke 6.042,575. Indeks LQ45 bertambah 1,965 poin (0,21%) ke 945,924.
Membuka perdagangan Jumat (24/5/2019), IHSG melanjutkan penguatan 13,727 poin (0,23%) ke 6.046 dan indeks LQ45 naiik 2,796 poin (0,30%) ke 945,755.
Pada pukul 09.05 waktu JATS, IHSG kian menguat,naik 23,686 poin (0,39%) ke 6.056,382. Indeks LQ45 bertambah 4,793 poin (0,51%) ke 948,752.
Hingga sesi I berakhir, IHSG naik 21,25 poin (0,35%) ke level 6.053,948. Sedangkan indeks LQ45 naik 4,1 poin (0,43%) ke level 948,064.
Perdagangan saham ditransaksikan 192.219 kali dengan nilai Rp 3,5 triliun. Sebanyak 177 saham naik, 178 saham melemah, dan 130 saham stagnan.
Baca juga: Jakarta Mulai Kondusif, IHSG Dibuka Cerah
Sementara itu, bursa saham Wall Street kompak ditutup dalam zona merah, di mana Dow Jones turun 1.11%, S&P 500 melemah 1.19% dan Nasdaq Composite negatif 1.59%.
Pelemahan yang terjadi seiring dengan kekhawatiran pelaku pasar terhadap perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China yang kembali memanas. Setelah tanggapan dari China yang menyebut AS perlu memperbaiki kebijakannya yang telah memasukkan Huawei Technologies Co Ltd ke daftar hitam, hal ini dinilai akan berdampak negatif jika tidak ada respon positif dari AS.
Perdagangan bursa saham Asia mayoritas bergerak negatif siang ini. Berikut pergerakannya:
* Indeks Nikkei 225 turun 94,14 poin ke 21.057
* Indeks Hang Seng bertambah 55,96 poin ke 27.323,09
* Indeks Komposit Shanghai melemah 1,12 poin ke 2.851,4
* Indeks Strait Times turun 9,28 poin ke 3.151,44
Saham-saham yang masuk jajaran top gainers di antaranya Gudang Garam (GGRM) naik Rp 1.600 ke Rp 79.900, Unilever Indonesia (UNVR) naik Rp 450 ke Rp 43.550, Sinar Mas Multiartha (SMMA) naik Rp 250 ke Rp 9.950, dan Fajar Surya Wisesa (FASW) naik Rp 200 ke Rp 8.300.
Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers antara lain Jembo Cable (JECC) turun Rp 1.125 ke Rp 5.025, Alfa Energi (FIRE) turun Rp 1.050 ke Rp 9.325, Delta Djakarta (DLTA) turun Rp 200 ke Rp 6.975, dan Map Aktif Adiperkasa (MAPA) turun Rp 150 ke Rp 5.000.
Baca juga: Imbas Aksi 22 Mei Mereda, Dolar ‘Jinak’ ke Rp 14.444
(eds/ang)
Di Repost dari Sumber:
https://finance.detik.com/bursa-dan-valas/d-4563433/tancap-gas-ihsg-lanjutkan-penguatan-ke-6053
